Read more: Agar Tulisan tidak bisa Dicopy - blogernas http://www.blogernas.co.cc/2010/03/agar-tulisan-anda-tidak-bisa-diculik.html#ixzz1BVHWlQlH NIKMATNYA PATAH HATI ~ CINTA DI UJUNG PENA

steeped word

Teruslah menulis,untai kata lebih bermakna

...

TERUSLAH MENULIS, RANGKAILAH KATA MENJADI BERMAKNA

Minggu, 22 Agustus 2010

NIKMATNYA PATAH HATI

 

Sahabat,
Mau rasanya jantung ini berhenti untuk berdetak, kepala ini berhenti tuk memutar kembali rekaman kisah-kisah indah yang pernah kita lewati bersamanya.  nafas terasa tersengkal, syaraf meregang ketegangan saat melewati dan  melihat jejak cerita yang tertinggal. Mata tak mau berhenti menenteskan curat kesedihan gambar yang tersisa dalam saku kesempurnaan wajahnya.  Dia…Dia..dan Dia, yang memaksa hadir dalam setiap sudut ruang kehidupan , tak pernah wajahnya sembunyi di balik kesedihan yang kita rasakan. Seakan bayangan itu menusuk tepat di hati. apa kah dia juga merasakan hal yang sama? mungkinkah ia pun meneteskan air mata saat memikirkan kita?!

Mau rasanya batin menjerit, “Tuhaaannn!!aku tak sanggup!”
Saat kekecewaan itu datang, barulah nama Tuhan terselip. Berapa sering kita tinggalkan nama-Nya, seberapa sering pula kita khianati cinta-Nya. adakah Tuhan membenci kita?! Yang melihat kita menangis karena orang yang kita cintai meninggalkan kita, saat hati pasrah dimilikinya, saat jiwa ikhlas untuk dijama’-nya. bergelut dalam peluh cinta nafsu. Cinta yang kita anggap simbol keabadian cinta.
“Yank, engakulah milik ku selamanya!”
Kini kekasih yang diharapkan, padanya persembahan cinta itu kita berikan,  ia dengan mudahnya menghancurkan harapan itu. Oooh God!!!perih yang tersisa, luka yang terpendam. Harus kah kita menyesali? haruskan air mata mewakili jeritan hati untuk dia?!! dan dia pun asyik tutup mata melihat air mata kita, dan dia pun menutup telinga seolah, kamu just black notes her past hanya catatan hitam masa lalunya.

Sahabat,
Jangan menangisi orang yang dia pun tak menangisi kita,  coba lah tarik nafas dalam-dalam, pejamkan mata, dan tenangkan pikiran. yakinlah  keperihan yang kita peroleh adalah kenyataan terbaik yang Ia berikan. toh, jika diteruskan berlahan syndrome ganas itu menjalar di hati kita. kesel, gelisah dan menanti yang tak pasti, berharap tak kunjung terbalas harapan itu. Tatalah pola hati dan cinta kita, rajut kembali sulaman cinta yang sudah koyak benangnya. Anggaplah keperihan cinta yang datang untuk kita, semata-mata sebagai cambuk kecil dalam memilah kembali hati yang ditinggal pergi. Pahami, sesuatu yang menurut kita baik, belum tentu baik pula di hadapan Tuhan, dan ingatlah! keburukan yang kita peroleh bukan berarti Tuhan membenci kita, tetapi ada satu estafet kebaikan yang tidak kita ketahui. Mungkin saja dengan kejadian seperti ini, Ia sudah siapkan pengganti yang terbaik.

Sahabat,
Dua tahun lalu seorang  kawan datang, ia bercerita tentang kekecewaan hati yang ditinggal kekasihnya. Tiga tahun ia menjalani hubungan tersebut dengan penuh kecintaan dan harapan. Selama itu pula ia bertahan dengan segala kekecewaan yang menurutnya terbilang masih bisa ia terima, selama tiga tahun ia bertahan dengan sifat, ia sabar di atas kerasnya ia. Pertalian beda agama, tetap ia pertahankan juga. Lebih dari empat kali ia dikhianati, di-duakan cintanya. tetapi kawan saya ini cukup sabar dan tidak pernah membalas dengan keburukan  atau  kejahatan pula. Hingga saat itu tiba, pacarnya sepulang dari Kualalumpur, dengan entengnya ia berucap,
”Maaf aku tidak bisa meneruskan hubungan kita, aku dan kamu berbeda segalanya. Maaf yach…semoga kamu temukan yang terbaik. txs.”

Walaupun ia seorang lelaki, tetapi tak mampu ia sembunyikan kesedihan itu. Hampir seminggu ia gelisah dengan apa yang terjadi padanya. sia-sia cinta yang sudah ia rintis selama ini. Mungkin apa yang dialami oleh teman saya itu, sering terjadi dengan orang-orang disekitar kita. Tetapi jarang pula ada yang mampu keluar dari belenggu patah hati tersebut.
Sehari yang lalu, tak sengaja aku bertemu dengannya di sebuah Mall. Terkejut dengan apa yang terjadi, sahabat ku itu dikelilingi banyak remaja-remaja dan mahasiswi yang cantik-cantik. Aneh!! mereka membuntutinya terus sambil memegang ballpoint. dan sebuah buku “TUHAN, AKU PATAH HATI.” kuhampiri dia sedikit berucap.
“ SOB, ANDAI KATA ANNA GA SAKIT HATI, MUNGKIN ANNA GA BISA BUAT BUKU INI.”
Aku hanya tersenyum dan berdo’a tuk kebahagiannya kini. Ia memperoleh seorang istri bertitel Mpd  anak seorang pengusaha penerbitan buku.  semoga kejadian dari kawan ku ini menjadi pelajaran berharga untuk kita. dan menjadi SPIRIT tuk tidak kapok patah hati.
            

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More